Petugas Bank Sampah sedang menyortir sampah organik, sumber: https://barat.jakarta.go.id/
Halo Sahabat lingkungan, kali ini admin ingin membagikan informasi menarik terkait dengan Pemkot Jakarta Barat, yu kita mulai.
JAKARTA. Pemerintah Kota Jakarta Barat telah berhasil mengolah ribuan ton sampah rumah tangga menjadi barang yang memiliki nilai ekonomi di bank sampah induk yang terletak di Bambu Larangan, Kalideres. Barang-barang yang dihasilkan meliputi pupuk, barang daur ulang layak guna, dan makanan larva maggot. Hal ini dilakukan untuk mengurangi beban sampah yang akan dikirim ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Jawa Barat.
Menurut Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Barat, Slamet Riyadi, Jakarta Barat menghasilkan 900 sampai 1.400 ton sampah rumah tangga setiap harinya, dan pengolahan sampah menjadi barang yang bernilai tidak akan secara drastis menurunkan jumlah yang dikirim ke Bantargebang. Namun, dia yakin bahwa upaya ini dapat menumbuhkan kreativitas masyarakat dalam memanfaatkan sampah menjadi barang yang memiliki nilai ekonomi dan secara perlahan mengurangi volume sampah.
Selain bank sampah di Bambu Larangan, Pemkot Jakbar juga telah memberikan fasilitas tong pengolahan pupuk kompos kepada 265 RW di Jakarta Barat, dengan harapan semua warga dapat mengolah sampah rumah tangga menjadi pupuk. Pemkot Jakbar juga mengirim petugas PJLP untuk mendampingi warga dalam pengolahan sampah di wilayah.
Melalui upaya ini, Slamet berharap jumlah sampah yang diproduksi di rumah tangga Jakarta Barat dapat berkurang secara perlahan.
Sumber: Kompas.com